Sekretariat DPC PPCI Kota Pontianak : Jl. Komyos Soedarso Gg. Rambutan 2 No. 56 Kel. Sui Beliung, Kec. Pontianak Barat 78113 Hp. 0812 571 7684 / 0858 2222 7515 email : dpcppci_kotapontianak@yahoo.co.id dan Kearsipan : http://sekretariat-ppcikalbar.blogspot.com

Rabu, 03 Februari 2010

Mengakhirkan dan Meninggalkan Sholat

Saudara-saudara Rahimakumullah, ketahuilah bahwa sesungguhnya bencana yang dahsyat, perbuatan yang paling buruk, dan aib yang paling nista adalah kurangnya perhatian masyarakat kita pada Sholat Lima Waktu, Sholat Jum'at dan Sholat Berjamaah, padahal semua itu adalah ibadah-ibadah yang dengannya Allah meninggikan derajat dan menghapuskan dosa-dosa maksiat. Dan sholat adalah cara ibadah seluruh penghuni bumi dan langit.

Rasulullah SAW bersabda: "Langit merintih dan memang ia pantas merintih, karena pada setiap tempat untuk berpijak terdapat malaikat yang bersujud atau berdiri (sholat) kepada Allah Azza Wa Jalla." (HR. Imam Turmudzi, Ibnu Majah dan Ahmad)

Orang yang meninggalkan sholat karena dilalaikan oleh urusan dunia akan celaka nasibnya, berat siksanya, merugi perdagangannya, besar musibahnya, dan panjang penyesalannya.

Dengarkanlah nasihatku tentang nasib orang yang meninggalkan sholat, baik semasa hidup maupun setelah meninggal. Sesungguhnya Allah merahmati orang yang mendengarkan nasihat kemudian memperhatikan dan mengamalkannya.

Allah SWT berfirman: "Sesungguhnya sholat adalah kewajiban yang ditentukan waktunya bagi orang-orang yang beriman." (QS. An-Nisa', 4:103)

Abu Hurairah RA meriwayatkan, "Setelah Isya' aku bersama Umar bin Khattab RA pergi ke rumah Abu Bakar AsShiddiq RA untuk suatu keperluan. Sewaktu melewati pintu rumah Rasulullah SAW, kami mendengar suara rintihan. Kami pun terhenyak dan berhenti sejenak. Kami dengar beliau menangis dan meratap."

"Ahh..., andaikan saja aku dapat hidup terus untuk melihat apa yang diperbuat oleh umatku terhadap sholat. Ahh..., aku sungguh menyesali umatku."

"Wahai Abu Hurairah, mari kita ketuk pintu ini," kata Umar RA. Umar kemudian mengetuk pintu. "Siapa?" tanya Aisyah RA. "Aku bersama Abu Hurairah."

Kami meminta izin untuk masuk dan ia mengizinkannya. Setelah masuk, kami lihat Rasulullah SAW sedang bersujud dan menangis sedih, beliau berkata dalam sujudnya:

"Duhai Tuhanku, Engkau adalah Waliku bagi umatku, maka perlakukan mereka sesuai sifat-Mu dan jangan perlakukan mereka sesuai perbuatan mereka."

"Ya Rasulullah, ayah dan ibuku menjadi tebusanmu. Apa gerangan yang terjadi, mengapa engkau begitu sedih?"

"Wahai Umar, dalam perjalananku ke rumah Aisyah sehabis mengerjakan sholat di mesjid, Jibril mendatangiku dan berkata, "Wahai Muhammad, Allah Yang Maha Benar mengucapkan salam kepadamu," kemudian ia berkata, "Bacalah!"

"Apa yang harus kubaca?"

"Bacalah: "Maka datanglah sesudah mereka pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan sholat dan memperturutkan hawa nafsunya, mereka kelak akan menemui kesesatan." (QS. Maryam, 19:59)

"Wahai Jibril, apakah sepeninggalku nanti umatku akan mengabaikan sholat?"

"Benar, wahai Muhammad, kelak di akhir zaman akan datang sekelompok manusia dari umatmu yang mengabaikan sholat, mengakhirkan sholat (hingga keluar dari waktunya), dan memperturutkan hawa nafsu. Bagi mereka satu dinar (uang) lebih berharga daripada sholat." Hadits ini juga diriwayatkan oleh Ibnu Umar RA.

Abu Darda` berkata, "Hamba Allah yang terbaik adalah yang memperhatikan matahari, bulan dan awan untuk berdzikir kepada Allah, yakni untuk mengerjakan sholat."

Diriwayatkan pula bahwa amal yang pertama kali diperhatikan oleh Allah adalah sholat. Jika sholat seseorang cacat, maka seluruh amalnya akan ditolak.

Rasulullah SAW bersabda: "Wahai Abu Hurairah, perintahkanlah keluargamu untuk sholat, karena Allah akan memberimu rezeki dari arah yang tidak pernah kamu duga."

Atha' Al-Khurasaniy berkata, "Sekali saja seorang hamba bersujud kepada Allah di suatu tempat di bumi, maka tempat itu akan menjadi saksinya kelak di hari kiamat. Dan ketika meninggal dunia tempat sujud itu akan menangisinya."

Rasulullah SAW bersabda: "Sholat adalah tiang agama, barang siapa menegakkannya, maka ia telah menegakkan agama, dan barang siapa merobohkannya, maka ia telah merobohkan agama." (HR. Imam Baihaqi)

"Barang siapa meninggalkan sholat dengan sengaja, maka ia telah kafir." (HR. Bazzar dari Abu Darda`), kafir yang dimaksud disini adalah ingkar terhadap perintah Allah karena perbuatan orang kafir adalah tidak pernah shalat. Dalam Shahih Muslim dijelaskan bahwa Rasulullah saw bersabda yang membedakan antara orang beriman dengan orang kafir adalah shalat. Maka maukah kita disamakan dengan orang kafir, padahal Rasulullah saw bersabda"Barang siapa mengikuti kebiasaan suatu kaum maka dia termasuk kaum tersebut". Orang2 kafir adalah orang yang tidak pernah shalat, maukah kita termasuk golongan mereka.

"Barang siapa bertemu Allah sedang ia mengabaikan sholat, maka Allah sama sekali tidak akan mempedulikan kebaikannya." (HR. Thabrani)

"Barang siapa meninggalkan sholat dengan sengaja, maka terlepas sudah darinya jaminan Muhammad." (HR. Imam Ahmad dan Baihaqi)

"Allah telah mewajibkan sholat lima waktu kepada hamba-Nya. Barang siapa menunaikan sholat pada waktunya, maka di hari kiamat, sholat itu akan menjadi cahaya dan bukti baginya. Dan barang siapa mengabaikannya, maka ia akan dikumpulkan bersama Firaun dan Haman." (HR. Ibnu Hibban dan Ahmad) .

*Wasiat ini mudah-mudahan sangat bermanfaat buat kita semuanya umat Islam. Tugas kita semua untuk saling mengingatkan sesama Muslim akan pentingnya Sholat!

Dikutip dari Kitab Habib Hasan bin Sholeh Al-Bahr Al-Jufri dan beberapa sumber

semoga bermanfaat,

Perawatan Kaki Palsu Bagi Tuna Dhaksa


JAKARTA - Kehilangan anggota tubuh bukanlah keinginan seseorang. Di Indonesia setidaknya sekira 2 juta orang hidup tanpa kaki dan membutuhkan kaki palsu untuk menopang hidupnya.

Sebab itu, kehadiran kaki palsu (protesa) akan sangat membantu para penyandang tuna daksa untuk melanjutkan hidup dan mewujudkan cita-citanya di masa depan. Untuk membantu para penyandang tunadaksa, dibutuhkan kontribusi semua pihak masyarakat.

Langkah tersebut dituangkan Yayasan Peduli Tuna Daksa (YPTD) dengan mengadakan acara pengumpulan dana bertajuk 'Melangkah untuk Asa" atau Walk for Hope pada 13 Desember 2009 di gelora bung Karno pukul 06.30 wib.
Walk for hope ini akan dihadiri oleh 2009 penyandang cacat kaki yang sudah mendapatkan bantuan kaki palsu dari YPTD

"Kami mengajak masyarakat Indonesia untuk tergerak membantu para tuna daksa selain memberikan bantuan moril, tuna daksa juga membutuhkan bantuan dana yang akan digunakan untuk membuat protesa bagi tuna daksa," kata penasehat umum Yayasan Peduli Tuna Daksa, Ramesh Mukti di hotel Ritz Carlton Pasific Place Sudirman Jakarta, Selasa (8/12/2009).

Ramesh mengungkapkan, pengumpulan dana sebenarnya telah berlangsung sejak tanggal 29 November 2009 atau 2 minggu sebelum hari -H dengan cara memberikan donasi.

Sementara itu, Manager operasional YPTD, Simran Nandwani, dibutuhkan biaya sekira Rp1 juta untuk membuat satu kaki palsu.

"Bagi sebagian masyarakat hal ini tidaklah mudah. Apalagi bagi anak-anak, yang perawatan kaki palsu-nya membutuhkan biaya yang lebih jauh lebih besar dari orang dewasa karena setiap enam bulan sekali mereka memerlukan kaki palsu baru untuk menyesuaikan tubuh mereka yang masih mengalami pertumbuhan," kata Simran.

Produksi 2009 kaki palsu yang dilakukan YPTD sejak 2007 telah mencapai hampir 2.000 kaki palsu.

"Tiap hari pasien yang datang 5 orang dengan kapasitas produksi 8 kaki palsu per hari, Tahun 2010 kami masih membutuhkan sekira 1.000 protesa untuk dibagikan," ujar Simran.

Teknologi yang dipakai untuk membuat protesa adalah tekonologi hasil kerjasama dengan Jaipur Foot, India.

"Kekuatan kaki palsu ini tergantung dari pemakaian, rata-rata 5 tahun lebih," ujarnya. (srn)


Okezone.com

Ganja नर्कोबा Terlaris

Ganja adalah narkoba yang paling sering disalahgunakan di dunia. Dalam World Drug Report (UNODC, 2008): ganja mendominasi 65% narkoba yang disita dan menempati urutan tertinggi penggunaannya di dunia dibanding narkoba lain.
Di Indonesia, sekitar satu dari sepuluh pelajar mengaku pernah menggunakan atau mengisap ganja setidaknya satu kali dalam hidup. Bahkan, separuh dari yang mencoba, mengisap ganja setiap hari atau menjadi pennyalahguna tetap.
Tingginya tingkat penyalahgunaan ganja mungkin disebabkan berbagai mitos yang beredar di masyarakat seputar ganja. Mitos yang membuat masyarakat atau remaja kita merasa nyaman untuk bereksperimen dengan ganja.
Dalam kesempatan ini, saya mengangkat tiga mitos utama yang mungkin dapat membantu anda untuk mengerti. Terlebih dari itu, memberikan informasi yang tepat kepada anak-anak kita.
Mitos 1: Ganja aman karena berasal dari tumbuhan dan tidak diproduksi melalui proses kimia.
Sama seperti kokain (yang berasal dari tanaman koka) dan heroin (dari tanaman opium), mariyuana atau ganja berasal dari tumbuhan. Akan tetapi, ini tidak berarti ganja tidak berbahaya. Ada tidaknya proses kimia yang menyertai proses pengeringan ganja tidak membuat penggunaannya 'lebih aman'.
Aman tidaknya sebuah zat tergantung dari bagaimana tubuh kita bereaksi terhadap zat aktif yang terkandung di dalam zat tersebut. Tetra hidro canabinos (THC) adalah zat aktif pada ganja. Kadar THC dalam darah sangat berpengaruh pada sel-sel saraf otak di pusat ingatan (memory). Ini yang menyebabkan pecandu berat ganja mempunyai ingatan jangka pendek sehingga sulit mengingat hal-hal yang terjadi, bahkan yang terjadi beberapa menit sebelumnya.
Studi jangka panjang yang pernah dilakukan di Amerika Serikat menemukan pemakaian ganja berdosis tinggi dapat menyebabkan gangguan jiwa (psikosis) dan kelainan saraf. Gejala yang ditimbulkan termasuk hilangnya persepsi atau pikiran wajar bahkan sampai ke tingkat schizophrenia.
Ganja lebih bersifat karsinogenik (bisa mendorong/menyebabkan kanker) dibanding rokok karena zat aktif THC dalam ganja mengandung zat penyebab kanker. Dalam sebuah studi kanker yang dipublikasikan di New England Journal of Medicine menemukan wanita dan anak-anak yang menggunakan ganja mempunyai risiko 11 kali lebih tinggi untuk terkena leukimia.
Kadar ganja dalam darah dapat dideteksi hingga beberapa minggu setelah penggunaan terakhir dan tidak akan pernah hilang jejaknya dalam tes DNA.
Mitos 2: Ganja tidak akan menyebabkan kecanduan. Pengguna ganja tidak akan mengalami kerusakan otak dan mempengaruhi pikiran si pengguna.
Penelitian Profil Pecandu (YCAB, 2001) membuktikan bahwa lebih dari 70% pecandu berat narkoba memulai 'karier' mereka dengan menghisap ganja. Ganja biasanya menjadi narkoba pilihan awal bagi remaja yang kemudian membuka celah untuk penggunaan narkoba “keras” lainnya seperti putauw, kokain, shabu dll.
Studi yang dilakukan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM-UI) menemukan kira-kira ada satu dari empat atau lima anak yang mencoba narkoba akan menjadi pecandu. Walaupun tidak semua yang mencoba akan berakhir menjadi pecandu, tetapi pada saat mereka terus memakai, toleransi mereka terhadap narkoba yang dipakainya akan meningkat sehingga rentang waktu penggunaan akan semakin rapat. Inilah tanda mulai ketergantungan/kecanduan.
Berbagai riset mengonfirmasi bahwa ganja menimbulkan efek langsung jangka pendek terhadap penyalahguna. Mulai dari perubahan pola pikir, persepsi dan kemampuan mengolah informasi, sampai kepada berkurangnya daya ingat yang kemudian memengaruhi proses kognitif seseorang. Jika proses ini diulang terus menerus, efek jangka pendek tersebut akan membawa dampak jangka panjang kesehatan mental pengguna.
Bagi yang merasa tidak kecanduan, perlu diketahui bahwa kerusakan permanen pada sel otak akibat penggunaan narkoba (walau hanya sekali-kali) akan membawa dampak di kemudian hari. Walaupun gejalanya tidak terlihat, bukan berarti kerusakan tidak terjadi.
Mitos 3: Ganja justru memiliki “efek medis” yang digunakan terhadap pasien kemoterapi untuk menghilangkan rasa mual dan meningkatkan nafsu makan bagi penderita AIDS.
THC, yang merupakan zat aktif dalam ganja, memang memiliki manfaat kesehatan bagi pasien dengan kondisi medis tertentu. Namun hal ini hingga kini memang masih sengit diperdebatkan.
Yang jelas, THC yang dimaksud di sini adalah THC sintetis. THC sintesis inilah yang dipakai sebagai bahan dasar obat Marinol yang sudah digunakan sejak tahun 1985 untuk mengendalikan rasa mual pada pasien kanker dan meningkatkan nafsu makan bagi penderita AIDS.
Namun, ganja yang dihisap sama sekali tidak memiliki manfaat medis. Menghisap ganja sama dengan memasukkan THC mentah ke dalam sistim tubuh. Inilah yang membahayakan kesehatan.(VC/0908)

Dari Berbagai Sumber

Selasa, 02 Februari 2010

Tiga Cara Mengalahkan Hutang

Berhentilah menghalangi kebebasan finansial Anda, jangan terus menerus menguras tabungan masa depan. Hutang adalah musuh nomor satu yang merampas impian banyak orang dan kebanyakan orang benar-benar tak berdaya dengan hutangnya. Karena itu sekaranglah saat yang tepat untuk memberantasnya.
Kesalahan yang sering terjadi saat berhutang adalah, mengambil hutang terlalu banyak, dan digunakan untuk tujuan yang salah pula. Karena hutang orang jadi menguras tabungannya, menjaminkan harta bendanya dan melakukan aksi gali lubang tutup lubang dari satu kartu kredit ke kartu kredit lainnya hanya untuk digunakan memenuhi kebutuhan hariannya.
Orang mungkin mengira, hanya karena pihak bank atau perusahaan kartu kredit mau memberikan pinjaman, mereka lalu serta merta bisa membayar pinjaman itu kembali. Orang jadi terlalu fokus pada besarnya cicilan bulanan atau suku bunga pinjamannya saja daripada menyadari bahwa hutang itu seperti penyakit kanker yang bisa menggerogoti kondisi kesehatan keuangan mereka. Orang membayar bunga hutang dari waktu ke waktu, yang tentu saja hanya akan memperkaya pihak bank dan perusahaan kartu kredit, sebaliknya tanpa disadari makin membuat kita miskin. Sudah begitupun, kita masih saja heran mengapa selalu kehabisan uang.
Apakah Anda mulai merasa tidak nyaman dengan kenyataan itu ?
Syukurlah. Rasa tidak nyaman itu mungkin malah akan menyelamatkan Anda dari jeratan hutang seumur hidup. Uang memang tidak bisa membeli kebahagiaan, tetapi dengan uang hidup Anda menjadi lebih mudah. Tetapi untuk mendapatkan uang tidak gratis, Anda harus bekerja untuk itu. Sayang sekali Anda tidak selamanya bisa bekerja, padahal kehidupan Anda bahkan mungkin akan berlansung lama setelah Anda tidak bisa bekerja.
Untuk menghadapi proses alamiah ini, kita telah diberikan usia produktif selama bertahun-tahun, namun belum banyak orang yang menyadarinya. Begitu mereka mendapatkan pekerjaan dan berpenghasilan, segera saja mereka memiliki kartu kredit. Daripada mendahulukan tabungan dan investasi, mereka membeli barang-barang yang bahkan umurnya bisa jadi lebih pendek daripada cicilan pembayarannya.
Nah.. jika Anda sudah siap untuk memberantas hutang kartu kredit, maka inilah rencananya :
1. Kenalilah hutang Anda.
Mengetahui berapa jumlah cicilan hutang tiap bulan saja tidak cukup, namun lebih dari itu Anda juga harus mengetahui segala sesuatu yang terkait dengan hutang tersebut. Buatlah daftar kepada siapa saja Anda berhutang, berapa jumlah saldo atau sisa hutangnya saat ini, berapa suku bunganya masing-masing, dan berapa pembayaran cicilan perbulannnya.
Cari tahu juga mengenai kodisi-kondisi dari pinjaman Anda, misalnya apakah Anda bisa mendapatkan diskon hutang jika melunasinya sekarang atau malah sebaliknya dikenakan penalty karena pelunasan hutang sebelum jatuh tempo.
2. Susunlah prioritas pembayaran hutang.
Dari catatan hutang tadi kemudian susunlah daftar pembayaran hutang menurut prioritasnya. Susunlah prirotas pembayaran hutang dari hutang yang dikenakan bunga paling tinggi sampai yang paling rendah, bukan dari yang saldo hutangnya paling besar. Dimana hutang yang dikenakan bunga paling tinggi menempati urutan pertama dari prioritas pembayaran hutang.
Mengapa demikian?
Hutang dengan bunga tinggi ibaratnya seperti Anda mengalami kecelakaan dan mengalami luka-luka pendarahan pada beberapa bagian tubuh. Luka yang menyebabkan perdarahan paling besar pasti akan ditutup terlebih dahulu oleh dokter baru kemudian menutup luka-luka lain yang lebih kecil. Karena jika luka dengan pendarahan paling besar tidak segera diatasi maka akan mengancam keselamatan jiwa sebab luka ini meyebabkan Anda kehilangan darah paling cepat. Logika yang sama bisa kita pakai pada prioritas pembayaran hutang ini. Namun bukan berarti kita hanya memprioritaskan satu pembayaran hutang saja dan mengabaikan yang lainnya.
Contohnya begini, jika Anda mempunyai tagihan tiga kartu kredit yang sudah membengkak. Masing-masing minimum paymentnya adalah Rp 300.000,-. Sehingga total cicilan minimum payment dari ke 3 kartu kredit adalah Rp 900.000,- per bulan. Untuk segera menyelesaikan masalah ini maka Anda bersedia menyisihkan Rp 1 juta per bulan untuk pembayaran kartu kredit ini. Dengan demikian ada kelebihan Rp 100.000,- dari anggaran cicilan hutang bulanan. Dengan adanya prioritas pembayaran hutang maka berikanlah kelebihan anggaran ini untuk pembayaran cicilan hutang yang suku bungannya paling tinggi. Sehingga hutang dengan suku bunga paling tinggi adalah Rp 400.000,- sedangkan 2 hutang lainnya dengan suku bunga yang lebih rendah masing-masing Rp 300.000,-.
Jika hutang dengan suku bunga paling tinggi sudah lunas, maka lanjutkanlah dengan prioritas pembayaran hutang pada hutang dengan suku bunga tertinggi berikutnya. Berikanlah porsi pembayaran cicilan hutang prioritas pertama yang sudah lunas tadi untuk menambah pembayaran cicilan hutang prioritas berikutnya, dan begitu seterusnya.
3. Stop penggunaan kartu kredit.
Ngomong-ngomong, walaupun kita sudah memiliki strategi proritas pembayaran hutang, namun rencana ini tidak akan berhasil jika Anda tetap saja menambah jumlah hutang kartu kredit. Dengan kata lain, jika Anda ingin memberantas tagihan beberapa kartu kredit yang membengkak, maka hentikan menambah jumlah hutangnya. Stop pemakaian kartu kredit, dan bayar saja belanjaan Anda dengan uang tunai atau dari kartu debet Anda.
Tinggalkan katu kredit Anda di rumah jika Anda tidak ingin tergoda untuk memakainya. Gunakanlah kartu kredit hanya untuk keperluan darurat. Kalau perlu potong kartu kredit Anda yang lain dan sisakan satu kartu kredit dengan limit kredit yang paling besar untuk berjaga-jaga. Apapun cara yang Anda pakai dalam usaha memberantas hutang kartu kredit, tidak peduli betapapun anehnya. Selama bisa membantu Anda bisa membangun kebiasaan penggunaan kartu kredit yang baik, lakukanlah. Mungkin Anda akan dianggap ekstrem, pelit atau kuno. Well, Andalah yang menderita dari hutang yang berkepanjangan bukan mereka. Anda yang bertanggung jawab membayar hutangnya, orang lain mungkin sudah terlalu sibuk dengan masalah hutangnya sendiri.
Tentu saja melakukan ke 3 langkah memberantas hutang ini tidak mudah, tetapi banyak orang yang sudah melakukannya. Hasilnya, dari hari ke hari mereka semakin dekat kepada kebebasan finansialnya daripada melihatnya pergi menjauh. Saya yakin Anda juga menginginkan hal yang sama.
Kalau begitu mari kita lakukan sama-sama !
Oleh: Mike Rini
Dikutip dari Danareksa.com

Kalbar Punya 14 Ribu


PONTIANAK—Ketua Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (PPCI) Kalimantan Barat, Saparlis NS, mengatakan jumlah penyandang cacat di provinsi ini mencapai 14.600 orang. Itu meliputi penyandang cacat tuna netra, tuna rungu, tuna daksa dan tuna grahita. Data tersebut berdasarkan catatan dari Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kalbar tahun 2007.

Sejauh ini, kata Saparlis, berbagai aturan telah dikeluarkan pemerintah untuk mengakomodasi kepentingan penyandang cacat misalnya Undang-Undang Nomor 4 tahun 1997 tentang Penyandang Cacat dan PP Nomor 43 tahun 1998 tentang Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial Penyandang Cacat. Namun, penerapannya dianggap masih perlu ditingkatkan.

Aksesibilitas bagi penyandang cacat di berbagai fasilitas umum sampai sekarang masih belum memadai, termasuk di tempat ibadah. Begitu pula dengan quota 1 persen untuk tenaga kerja penyandang cacat di tiap instansi pemerintah maupun swasta. “Persoalan aksesibilitas dan kesempatan kerja ini adalah dambaan kami. Kami berharap implementasi dari Undang-undang dan Rencana Aksi Nasional Penyandang Cacat itu dapat terlaksana dengan lebih baik. Kami perlu perhatian semua pihak, pemerintah, swasta, dunia usaha dan semua lapisan masyarakat,” ujarnya didampingi Bendahara PPCI Kalbar, Zamhari Abdul Hakim kemarin. Momen Peringatan Hari Internasional Penyandang Cacat (HIPENCA) 2008 diharapkan menjadi awal yang baik untuk menuju ke arah itu.
Asisten Bidang Sosial Ekonomi Sekretariat Daerah Kalimantan Barat, Munir HD, ketika mewakili Gubernur Kalbar dalam Acara Peringatan HIPENCA beberapa hari lalu juga menyinggung-nyinggung tentang ini. Pemprov meminta bupati/wali kota untuk mengevaluasi sejauh mana upaya yang dilakukan untuk kepentingan penyandang cacat.
Pemprov juga meminta agar pemda mengalokasikan dana setiap tahun sesuai kemampuan dengan tetap memperhatikan prioritas dan azas manfaat dalam memprogramkan kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan penyandang cacat. Institusi pemerintah, BUMN, BUMD dan swasta juga diharapkan memprogramkan kegiatan-kegiatan peningkatan kesejahteraan penyandang cacat sesuai dengan kapasitasnya masing-masing.

Ini misalnya pendataan jumlah cacat, kegiatan pelatihan penyandang cacat, pemberian beasiswa, bantuan usaha serta aksesibilitas lain-lain. Dalam setiap perencanaan pembangunan baik pemerintah maupun swasta, pemprov meminta agar dilengkapi dengan penyediaan aksesibilitas penyandang cacat baik sarana dan prasarana. Ini meliputi bangunan umum, jalan umum, pertamanan, pemakaman umum serta angkutan umum.

“Untuk bangunan fasilitas pemerintah maupun swasta yang belum menyediakan aksesibilitas sarana dan prasarana umum bagi penyandang cacat agar diupayakan secara bertahap untuk dilengkapi,” katanya. Kepada instansi pemerintah, bupati/wali kota, perusahaan-perusahaan dan pelaku ekonomi lain (BUMN/BUMD/swasta) juga diharapkan dapat secara bertahap dan pasti merealisasikan quota 1 persen untuk tenaga kerja penyandang cacat yang memenuhi persyaratan dan kualifikasi pekerjaan. “Ini sudah diamanatkan dalam UU Nomor 4 tahun 1997 tentang Penyandang Cacat,” ujarnya. Bupati dan wali kota se-Kalbar juga diharapkan untuk segera memfasilitasi pembentukan PPCI di kabupaten/kota masing-masing. Sampai sekarang, PPCI baru terbentuk di dua daerah yakni Kota Pontianak dan Kabupaten Sanggau. (rnl)


Arsip Berita : Jum'at, 19 Desember 2008 , 06:49:00 http://www.pontianakpost.com

1 UNIT JAGUAR MAMPIR KE PONTIANAK

25jan-hadiahjaguar

  • INDOSAT SERAHKAN HADIAH UTAMA POIN PLUS PLUS PERIODE 3Syakib A Sungkar, Chief Sales Officer Indosat (paling kanan) setelah menyerahkan hadiah kepada Riffansyah (dua dari kanan), pelanggan Indosat asal Pontianak yang memenangkan hadiah utama Poin Plus Plus Indosat periode 3 berupa satu unit mobil Jaguar, disaksikan oleh Fuad Fachroeddin, GH Integrated Strategic Marketing (dua dari kiri) dan Hari Sukmono, Head Kalimantan Region (paling kiri), di Grand Ballroom Mercure Hotel Pontianak. Penyerahan hadiah program Poin Plus Plus periode 3 ini merupakan apresiasi Indosat kepada pelanggan setia Indosat baik pelanggan seluler Pra Bayar maupun Pasca Bayar
  • INDOSAT SERAHKAN HADIAH MOBIL JAGUAR PEMENANG POIN PLUS PLUSSyakieb A. Sungkar, Chief Sales Officer Indosat (kedua dari kiri), setelah menyerahkan mobil Jaguar kepada Riffansyah, pelanggan Indosat asal Pontianak (ketiga dari kiri), pemenang hadiah utama Poin Plus Plus periode 3. disaksikan oleh Fuad Fachroeddin, GH Integrated Strategic Marketing (ketiga dari kanan), Hesti Diyahanita Priamsari, Division Head Loyalty and Retention (kedua dari kanan), Hari Sukmono, Head of Kalimantan Region (paling kiri), dan Christoforus Dewabrata, Head of Pontianak Branch (paling kanan).

Jakarta, 25 Januari 2010 – Grand Prize program Poin Plus Plus Indosat 2009 berupa 1 mobil Jaguar hari ini diserahkan kepada salah satu pelanggan setia Indosat bernama Riffansyah (628164990XXX) asal Pontianak, sebagai pemenang Poin Plus Plus 2009 Periode III (September s.d Desember 2009), hari ini di bertempat di hotel Mercure, Pontianak.

“Poin Plus Plus merupakan bentuk apresiasi atas kesetiaan mereka menggunakan layanan layanan Indosat, yang secara konsisten dilakukan sejak Agustus 2006, dan terus kami lanjutkan di tahun 2010 dengan hadiah dan grand prize yang makin menarik,” jelas Syakieb A. Sungkar, Chief Sales Officer Indosat disela acara penyerahan hadiah di Pontianak.

Sebelumnya, pengundian Poin Plus Plus periode III telah dilaksanakan pada hari Kamis (14/1) di Kantor Pusat PT Indosat, Jakarta untuk mendapatkan pemenang utama 1 mobil Jaguar XF 3.0, serta ratusan pemenang hadiah yang akan mendapatkan:

  • 10 motor New Honda Tiger
  • 20 BlackBerry Curve 8900
  • 200 Voucher belanja senilai masing-masing Rp. 500.000
  • 200 Pulsa senilai masing-masing Rp. 100.000

Tidak hanya mobil Jaguar, Motor New Honda Tiger, Blackberry Curve 8900 dan voucher belanja juga diperoleh pelanggan Indosat lainya asal Pontianak.

Poin Plus Plus merupakan program apresiasi kepada seluruh pelanggan Indosat, baik yang menggunakan kartu Pascabayar (Matrix, StarOne) maupun kartu Prabayar (Mentari, IM3, StarOne), melalui mekanisme pengumpulan poin yang didasarkan atas pemakaian atau isi ulang pulsa dan lamanya berlangganan.

Hadiah atau reward yang diberikan dalam program ini terdiri dari hadiah langsung dan hadiah undian. Hadiah langsung terbagi menjadi hadiah layanan Indosat dan hadiah layanan non Indosat. Layanan Indosat sebagai hadiah diberikan dalam bentuk redemption seperti pulsa yang berupa diskon tagihan (untuk paskabayar) dan pulsa (untuk prabayar) serta non-pulsa berupa sms dan i-ring. Hadiah non layanan Indosat berupa barang-barang elektronik, voucher diskon, voucher belanja, milleage Garuda (GFF), dan sebagainya. Sementara itu hadiah undian berupa mobil Jaguar, paket wisata, voucher belanja, dan lain-lain.

Untuk mengetahui informasi pengumuman pemenang dapat diakses via SMS dengan cara ketik PEMENANG, lalu kirim ke 7887, atau melalui www.indosat.com

Tentang Indosat
Indosat adalah penyelenggara telekomunikasi dan informasi terkemuka di Indonesia yang memberikan layanan jasa selular (Mentari, Matrix dan IM3), jasa telekomunikasi tetap atau jasa suara tetap (seperti jasa SLI yaitu SLI 001, SLI 008 dan FlatCall 01016, jasa fixed wireless yaitu StarOne dan Indosat Phone). Indosat juga penyelenggara jasa data tetap (MIDI) bersama-sama dengan anak perusahaannya yaitu, Indosat Mega Media (IM2) dan Lintasarta. Indosat juga menyediakan layanan seluler 3.5 G dengan teknologi HSPA. Saham Indosat tercatat di Bursa Efek Indonesia (IDX:ISAT) dan saham dalam bentuk American Depositary Shares tercatat di Bursa Efek New York (NYSE:IIT).

Untuk keterangan lebih lanjut hubungi :
Corporate Communications
Telp : 62-21-3869614
Fax : 62-21-30003754
E-mail : publicrelations@indosat.com
Website : www.indosat.com

Setting GPRS, MMS, WAP dan BroadBand

OTA Setting


Manual Setting
GPRS Ketik: GPRS merk_HP Type_HP
Contoh: gprs nokia n70Kirim ke 3000 APN: indosatgprs
User : indosat
Pass : indosat
Proxy : 10.19.19.19
Port : 8080
Homepage : http://wap.indosat.com

MMS Ketik: MMS merk_HP Type_HP
Contoh: MMS nokia n70Kirim ke 3000 APN: indosatmms
User : indosat
Pass : indosat
Proxy : 10.19.19.19
Port : 8080
Homepage : http://mmsc.indosat.com

Broadband * Ketik: 3G merk_HP Type_HP
Contoh: 3G nokia E90Kirim ke 3000 APN: indosat3g
User : indosat
Pass : indosat
Proxy : 10.19.19.19
Port : 8080
Homepage : http://wap3g.indosat.com

WAP StarOne Proxy: 192.168.50.60
Port: 9401 (WAP 2.0), 9201 (WAP 1.0)
User: wap
Pass: wap
Homepage: http://wap.indosat.com



* Daftar handset yang support OTA Setting

*) note:
APN indosat3g hanya bisa digunakan untuk handset-handset yang support HSDPA / UMTS dan menggunakan kartu Indosat 3.5G BroadBand

INFORMASI PELAYANAN PENDIDIKAN BAGI ANAK TUNAGRAHITA APAKAH TUNAGRAHITA ITU?

APAKAH PEMAHAMAN YANG KELIRU TENTANG TUNAGRAHITA?

PANDANGAN YANG SALAH (MITOS)
1.Anak tunagrahita memiliki keterbatasan intelektual seumur hidup.
FAKTANYA :
Fungsi intelektual tidak statis. Khususnya bagi anak dengan perkembangan kemampuan yang ringan dan sedang, perintah atau tugas yang terus menerus dapat membuat perubahan yang besar untuk dikemudian hari.

2.Anak tunagrahita hanya dapat mempelajari hal-hal tertentu saja.
FAKTANYA :
Belajar dan berkembang dapat terjadi seumur hidup bagi semua orang. Jadi siapapun dapat mempelajari sesuatu, begitu juga dengan anak tunagrahita.

3.Anak tunagrahita secara fisik kelihatan berbeda dengan anak-anak lain.
FAKTANYA :
Kelompok tertentu, termasuk beberapa dari Down syndrom, memiliki kelainan fisik dibanding teman-temannya, tetapi mayoritas dari anak tunagrahita terutama yang tergolong ringan, terlihat sama seperti yang lainnya.

4.Sebagian besar anak dengan keterbelakangan perkembangan sudah teridentifikasi pada saat bayi.
FAKTANYA :
Dari kebanyakan kasus banyak anak tunagrahita terdeteksi setelah masuk sekolah.

5.Tidak mungkin menggabungkan anak tunagrahita dalam satu lingkungan belajar dengan anak reguler.
FAKTANYA :
Siswa/i dengan masalah intelektual selalu belajar lebih keras dan belajar lebih baik jika mereka berintegrasi dengan siswa reguler.

6.Dari segi tahapan, pekembangan tunagrahita sangat berbeda pada tingkat pemahamannya dibanding dengan “orang normal”.
FAKTANYA :
Mereka berkembang pada jenjang yang sama, tetapi tak jarang lebih lambat.

7.Hasil tes tunagrahita biasanya mempunyai kemampuan paling tidak pada garis batas antara IQ rata-rata dan IQ dibawah rata-rata (borderline), dan tentu kemampuan adaptifnya juga dibawah normal.
FAKTANYA :
Tes IQ mungkin bisa dijadikan indikator dari kemampuan mental seseorang. Kemampuan adaptif seseorang tidak selamanya tercermin pada hasil tes IQ. Latihan, pengalaman, motivasi, dan lingkungan sosial sangat besar pengaruhnya pada kemampuan adaptif seseorang.

8.Siswa-siswi Down Syndrome menyenangkan dan penurut.
FAKTANYA :
Banyak penyandang Down Syndrome menyenangkan dan penurut, tetapi seperti orang kebanyakan baik dengan kelainan atau tanpa kelainan, mereka juga mengalami stres dan bereaksi karena suatu penyebab.

9.Seseorang anak yang telah ter- diagnosa tunagrahita tingkat tertentu, tidak akan berubah selama hidupnya
FAKTANYA :
Tingkat fungsi mental mungkin saja dapat berubah terutama pada anak tunagrahita yang tergolong ringan.

PERISTILAHAN DAN BATASAN-BATASAN TUNAGRAHITA
Peristilahan Tunagrahita(B3PTKSM, p. 19)
§ Tunagrahita merupakan kata lain dari Retardasi Mental (mental retardation)Tuna berarti merugi.Grahita berarti pikiran.
§ Retardasi Mental (Mental Retardation/Mentally Retarded) berarti terbelakang mental.
Tunagrahita sering disepadankan dengan istilah-istilah, sebagai berikut:
1. Lemah fikiran ( feeble-minded);2. Terbelakang mental (Mentally Retarded);3. Bodoh atau dungu (Idiot); 4. Pandir (Imbecile);5. Tolol (moron);6. Oligofrenia (Oligophrenia);7. Mampu Didik (Educable);8. Mampu Latih (Trainable);9. Ketergantungan penuh (Totally Dependent) atau Butuh Rawat;10. Mental Subnormal;11. Defisit Mental;12. Defisit Kognitif;13. Cacat Mental;14. Defisiensi Mental;15. Gangguan Intelektual

APAKAH TUNAGRAHITA ITU?
American Asociation on Mental Deficiency/AAMD dalam B3PTKSM, (p. 20), mendefinisikan Tunagrahita sebagai kelainan:

1. yang meliputi fungsi intelektual umum di bawah rata-rata (Sub-average), yaitu IQ 84 ke bawah berdasarkan tes;
2. yang muncul sebelum usia 16 tahun;
3. yang menunjukkan hambatan dalam perilaku adaptif.
Sedangkan pengertian Tunagrahita menurut Japan League for Mentally Retarded (1992: p.22) dalam B3PTKSM (p. 20-22) sebagai berikut:
1. Fungsi intelektualnya lamban, yaitu IQ 70 kebawah berdasarkan tes inteligensi baku.
2. Kekurangan dalam perilaku adaptif.
3. Terjadi pada masa perkembangan, yaitu anatara masa konsepsi hingga usia 18 tahun.

BERAPA JUMLAH PENYANDANG TUNAGRAHITA DI INDONESIA?
Dilihat dari kurva normal, anak yang mengalami tunagrahita adalah mereka yang mengalami penyimpangan 2 (dua) standar deviasi, yaitu: mereka yang ber IQ 70 ke bawah menurut skala Wechsler, sedangkan mereka yang ber IQ antara 71 – 85 termasuk runagrahita borderline (Brown) et. Al., 1996).
Pendapat lain mengatakan, bahwa anak tunagrahita adalah anak yang memiliki IQ 70 ke bawah. Hallahan, 1988, mengestimasikan jumlah penyandang tunagrahita adalah 2,3 %. Namun pada tahun 1984, Annual Report to Congress menyebutkan 1,92 % anak usia sekolah menyandang tunagrahita dengan perbandingan laki-laki 60% dan perempuan 40% atau 3 : 2.
Pada Data Pokok Sekolah Luar Biasa (p.11, 2003), dilihat dari kelopok usia sekolah, jumlah penduduk di Indonesia yang menyandang kelainan adalah 48.100.548 orang, jadi estimasi jumlah penduduk di Indonesia yang menyandang tunagrahita adalah 2 % X 48.100.548 orang = 962.011 orang.

APAKAH ANAK TUNAGRAHITA MEMPUNYAI KLASIFIKASI?
Pengklasifikasian/penggolongan Anak Tunagrahita untuk keperluan pembelajaran menurut American Association on Mental Retardation dalam Special Education in Ontario Schools (p. 100) sebagai berikut:

1. EDUCABLE Anak pada kelompok ini masih mempunyai kemampuan dalam akademik setara dengan anak reguler pada kelas 5 Sekolah dasar.

2. TRAINABLEMempunyai kemampuan dalam mengurus diri sendiri, pertahanan diri, dan penyesuaian sosial. Sangat terbatas kemampuanya untuk mendapat pendidikan secara akademik.

3. CUSTODIALDengan pemberian latihan yang terus menerus dan khusus, dapat melatih anak tentang dasar-dasar cara menolong diri sendiri dan kemampuan yang bersifat komunikatif. Hal ini biasanya memerlukan pengawasan dan dukungan yang terus menerus.

Sedangkan penggolongan Tunagrahita untuk Keperluan Pembelajaran menurut B3PTKSM (p. 26) sebagai berikut:

1. Taraf perbatasan (borderline) dalam pendidikan disebut sebagai lamban belajar (slow learner) dengan IQ 70 – 85.

2. Tunagrahita mampu didik (educable mentally retarded) dengan IQ 50 – 75 atau 75.

3. Tunagrahit mampu latih (trainable mentally retarded) dengan IQ 30 – 50 atau IQ 35 – 55.

4. Tunagrahita butuh rawat (dependent or profoundly mentally retarded) dengan IQ dibawah 25 atau 30.

Penggolongan Tunagrahita secara Medis-Biologis menurut Roan, 1979, dalam B3PTKSM (p. 25) sebagai berikut:

1. Retardasi mental taraf perbatasan (IQ: 68 – 85).
2. Retardasi mental ringan (IQ: 52 – 67).
3. Retardasi mental sedang (IQ: 36 – 51).
4. Retardasi mental berat (IQ: 20 – 35).
5. Retardasi mental sangat berat (IQ: kurang dari 20); dan
6. Retardasi mental tak tergolongkan.

Adapun penggolongan Tunagrahita secara Sosial-Psikogis terbagi 2 (dua) kriteria yaitu:
1. psikometrik dan
2. perilaku adaptif.

Ada 4 (empat) taraf Tunagrahita berdasarkan kriteria psikometrik menurut skala inteligensi Wechsler (Kirk dan Gallagher, 1979, dalam B3PTKSM, p. 26), yaitu:

1. Retardasi mental ringan (mild mental retardation) dengan IQ 55 – 69.
2. Retardasi mental sedang (moderate mental retardation) dengan IQ 40 –54.
3. Retardasi mental berat (severe mental tetardation) dengan IQ: 20 – 39.
4. Retardasi mental sangat berat (profound mental retardation) dengan IQ 20 kebawah.
Penggolongan anak Tunagrahita menurut kriteria perilaku adaptif tidak berdasarkan taraf inteligensi, tetapi berdasarkan kematangan sosial. Hal ini juga mempunyai 4 (empat) taraf, yaitu:
1. Ringan;
2. Sedang;
3. Berat; dan
4. Sangat Berat.

Sedangkan secara klinis, Tunagrahita dapat digolongkan atas dasar tipe atau ciri-ciri jasmaniah secara berikut:

1. Sindroma Down/mongoloid; dengan ciri-ciri wajah khas mongol, mata sipit dan miring, lidah dan bibir tebal dan suka menjulur, jari kaki melebar, kaki dan tangan pendek, kulit kering, tebal, kasar dan keriput, dan susunan geligi kurang baik.
2. Hydrocephalus (kepala besar berisi cairan); dengan ciri kepala besar, raut muka kecil, tengkorak sering menjadi besar.
3. Microcephalus dan Makrocephalus; dengan ciri-ciri ukuran kepala tidak proporsional (terlalu kecil atau terlalu besar).

APAKAH PENYEBAB TUNAGRAHITA?
Tunagrahita dapat disebabkan oleh beberapa faktor:

1. Genetik.a. Kerusakan/Kelainan Biokimiawi.b. Abnormalitas Kromosomal (chromosomal Abnormalities).c. Anak tunagrahita yang lahir disebabkan oleh faktor ini pada umumnya adalah Sindroma Down atau Sindroma mongol (mongolism) dengan IQ antar 20 – 60, dan rata-rata mereka memliki IQ 30 – 50.

2. Pada masa sebelum kelahiran (pre-natal).a. Infeksi Rubella (Cacar)b. Faktor Rhesus (Rh)

3. Pada saat kelahiran (perinatal)Retardasi mental/tunagraita yang disebabkan olek kejadian yang terjadi pada saat kelahiran adalah luka-luka pada saat kelahiran, sesak nafas (asphyxia), dan lahir rematur.

4. Pada saat setelah lahir (post-natal)Penyakit-penyakit akibat infeksi misalnya: Meningitis (peradangan pada selaput otak) dan problema nutrisi yaitu kekurangan gizi misalnya: kekurangan protein yang diderita bayi dan awal masa kanak-kanak dapat menyebabkan tunagrahita.

5. Faktor sosio-kultural.Sosio kultural atau sosial budaya lingkungan dapat mempengaruhi perkembangan intelektual manusia.

6. Gangguan Metabolisme/Nutrisi.a. Phenylketonuria. Gangguan pada metabolisme asam amino, yaitu gangguan pada enzym Phenylketonuria.b. Gargoylisme. Gangguan metabolisme saccharide dalam hati, limpa kecil, dan otak.c. Cretinisme. Gangguan pada hormon tiroid yang dikenal karena defisiensi yodium.
Secara umum, Grossman et al, 1973, dalam B3PTKSM (p. 24) menyatakan penyebab tunagrahita akibat dari:

1. infeksi dan/atau intoxikasi,
2. rudapaksa dan/atau sebab fisk lain,
3. gangguan metabolisma, pertumbuhan atau gizi (nutrisi),
4. penyakit otak yang nyata (kondisi setelah lahir/post-natal),
5. akibat penyakit atau pengaruh sebelum lahir (pre-natal) yang tidak diketahui,
6. akibat kelainan kromosomal,
7. gangguan waktu kehamilan (gestational disorders),
8. gangguan pasca-psikiatrik/gangguan jiwa berat (post-psychiatrik disorders),
9. pengaruh-pengaruh lingkungan, dan
10. kondisi-kondisi lain yang tak tergolongkan.

BAGAIMANAKAH USAHA PENCEGAHANNYA?
1. Diagnostik prenatal
2. Imunisasi
3. Tes Darah
4. Pemeliharaan Kesehatan
5. Sanitasi Lingkungan
6. Penyuluhan Genetik
7. Tindakan Operasi
8. Program Keluarga Berencana
9. Intervensi Dini.

BAGAIMANAKAH KARAKTERISTIK ANAK TUNAGRAHITA?
Karakteristik anak tunagrahita menurut Brown et al, 1991; Wolery & Haring, 1994 pada Exceptional Children, fifth edition, p.485-486, 1996 menyatakan:

1. Lamban dalam mempelajari hal-hal yang baru, mempunyai kesulitan dalam mempelajari pengetahuan abstrak atau yang berkaitan, dan selalu cepat lupa apa yang dia pelajari tanpa latihan yang terus menerus.

2. Kesulitan dalam menggeneralisasi dan mempelajari hal-hal yang baru.

3. Kemampuan bicaranya sangat kurang bagi anak tunagrahita berat.

4. Cacat fisik dan perkembangan gerak. Kebanyakan anak denga tunagrahita berat mempunyai ketebatasab dalam gerak fisik, ada yang tidak dapat berjalan, tidak dapat berdiri atau bangun tanpa bantuan. Mereka lambat dalam mengerjakan tugas-tugas yang sangatsederhana, sulit menjangkau sesuatu , dan mendongakkan kepala.

5. Kurang dalam kemampuan menolong diri sendiri. Sebagian dari anak tunagrahita berat sangat sulit untuk mengurus diri sendiri, seperti: berpakaian, makan, dan mengurus kebersihan diri. Mereka selalu memerlukan latihan khusus untuk mempelajari kemampuan dasar.

6. Tingkah laku dan interaksi yang tidak lazim. Anak tunagrahta ringan dapat bermain bersama dengan anak reguler, tetapi anak yang mempunyai tunagrahita berat tidak meakukan hal tersebut. Hal itu mungkin disebabkan kesulitan bagi anak tunagrahita dalam memberikan perhatian terhadap lawan main.

7. Tingkah laku kurang wajar yang terus menerus. Banyak anak tunagrahita berat bertingkah laku tanpa tujuan yang jelas. Kegiatan mereka seperti ritual, misalnya: memutar-mutar jari di depan wajahnya dan melakukan hal-hal yang membahayakan diri sendiri, misalnya: menggigit diri sendiri, membentur-beturkan kepala, dll.

BAGAIMANA IMPLIKASI PENDIDIKAN BAGI ANAK TUNAGRAHITA?
Pendekatan yang dapat diberikan kepada anak tunagrahita adalah:

1. Occuppasional Therapy (Terapi Gerak)Terapi ini diberikan kepada anak tunagrahita untuk melatih gerak funsional anggota tubuh (gerak kasar dan halus).
2. Play therapy (Terapi bermain)Terapi yang diberikan kepada anak tunagrahita dengan cara bermain, misalnya: memberikan pelajaran tentang hitungan, anak diajarkan dengan cara sosiodrama, bermain jual-beli.
3. Activity Daily Living (ADL) atau Kemampuan Merawat Diri Untuk memandirikan anak tunagrahita, mereka harus diberikan pengetahuan dan keterampilan tentang kegiatan kehidupan sehari-hari (ADL) agar mereka dapat merawat diri sendiri tanpa bantuan orang lain dan tidak tergantung kepada orang lain.
4. Life Skill (Keterampilan hidup)Anak yang memerlukan layanan khusus, terutama anak dengan IQ di bawah rata-rata biasanya tidak diharapkan bekerja sebagai administrator. Bagi anak tunagrahita yang memiliki IQ dibawah rata-rata, mereka juga diharapkan untuk dapat hidup mandiri. Oleh karena itu, untuk bekal hidup, mereka diberikan pendidikan keterampilan. Dengan keterampilan yang dimilikinya mereka diharapkan dapat hidup di lingkungan keluarga dan masyarakat serta dapat bersaing di dunia industri dan usaha.
5. Vocational Therapy (Terapi Bekerja)Selain diberikan latihan keterampilan. Anak tunagrahita juga diberikan latihan kerja. Dengan bekal keterampilan yang telah dimilikinya, anak tunagrahita diharapkan dapat bekerja.

BAGAIMANA MODEL PELAYANAN PENDIDIKAN UNTUK ANAK TUNAGRAHITA ?
Pelayanan pendidikan bagi anak tunagrahita/retadasi mental dapat diberikan pada:

1. Kelas Transisi.Kelas ini diperuntukkan bagi anak yang memerlukan layanan khusus termasuk anak tunagrahita. Kelas tansisi sedapat mungkin berada disekolah regler, sehingga pada saat tertentu anak dapat bersosialisasi dengan anak lain. Kelas transisi merupakan kelas persiapan dan pengenalan pengajaran dengan acuan kurikulum SD dengan modifikasi sesuai kebutuhan anak.
2. Sekolah Khusus (Sekolah Luar Biasa bagian C dan C1/SLB-C, C1).Layanan pendidikan untuk anak tunagrahita model ini diberikan pada Sekolah Luar Biasa. Dalam satu kelas maksimal 10 anak dengan pembimbing/pengajar guru khusus dan teman sekelas yang dianggap sama keampuannya (tunagrahita). Kegiatan belajar mengajar sepanjang hari penuh di kelas khusus. Untuk anak tunagrahita ringan dapat bersekolah di SLB-C, sedangkan anak tunagrahita sedang dapat bersekolah di SLB-C1
3. Pendidikan Terpadu.Layanan pendidikan pada model ini diselenggarakan di sekolah reguler. Anak tunagrahita belajar bersama-sama dengan anak reguler di kelas yang sama dengan bimbingan guru reguler. Untuk matapelajaran tertentu, jika anak mempunyai kesulitan, anak tunagrahita akan mendapat bimbingan/remedial dari Guru Pembimbing Khusus (GPK) dari SLB terdekat, pada ruang khusus atau ruang sumber. Biasanya anak yang belajar di sekolah terpadu adalah anak yang tergolong tunagrahita ringan, yang termasuk kedalam kategori borderline yang biasanya mempunyai kesulitan-kesulitan dalam belajar (Learning Difficulties) atau disebut dengan lamban belajar (Slow Learner).
4. Program Sekolah di Rumah.Progam ini diperuntukkan bagi anak tunagrahita yang tidak mampu mengkuti pendidikan di sekolah khusus karena keterbatasannya, misalnya: sakit. Proram dilaksanakan di rumah dengan cara mendatangkan guru PLB (GPK) atau terapis. Hal ini dilaksanakan atas kerjasama antara orangtua, sekolah, dan masyarakat.
5. Pendidikan Inklusif.Sejalan dengan perkembangan layaan pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus, terdapat kecenderungan baru yaitu model Pendidikan Inklusi. Model ini menekankan pada keterpaduan penuh, menghilangkan labelisasi anak dengan prinsip “Education for All”. Layanan pendidikan inklusi diselenggarakan pada sekolah reguler. Anak tunagrahita belajar bersama-sama dengan anak reguler, pada kelas dan guru/pembimbing yang sama. Pada kelas inklusi, siswa dibimbing oleh 2 (dua) oarang guru, satu guru reguler dan satu lagu guru khusus. Guna guru khusus untuk memberikan bantuan kepada siswa tunagrahita jika anak tersenut mempunyai kesulitan di dalam kelas. Semua anak diberlakukan dan mempunyai hak serta kewajiban yang sama. Tapi saat ini pelayanan pendidikan inklusi masih dalam tahap rintisan.
6. Panti (Griya) Rehabilitasi.Panti ini diperuntukkan bagi anak tunagrahita pada tingkat berat, yang mempunyai kemampuan pada tingkat sangat rendah, dan pada umumnya memiliki kelainan ganda seperti penglihatan, pendengaran, atau motorik. Program di panti lebih terfokus pada perawatan.
Pengembangan dalam panti ini terbatas dalam hal:
1. Pengenalan diri
2. Sensori motor dan persepsi
3. Motorik kasar dan ambulasi (pindak dari satu tempat ke tempat lain)
4. Kemampuan berbahasa dan komunikasi
5. Bina diri dan kemampuan sosial.

DIMANAKAH PELAYANAN PENDIDIKAN BAGI ANAK TUNAGRAHITA BERADA?

Sekolah Luar Biasa bagian Tunagrahita / SLB - C di seluruh Indonesia
PROVINSI NANGRO ACEH DARUSSALAM
SLB Banda AcehJl. Sekolah, kel. Labui Ateuk Pahlawan, Kec. Baiturrahman, Banda Aceh 23249. Nangro Aceh Darussalam.Telepon : (0651) -
PROVINSI SUMATERA UTARA
SLB – C Karya Tulus Yayasan SetiaJl. Palang Merah N. 15 Medan. Sumatera Utara.Telepon : (061) –
PROVINSI SUMATERA BARAT
SLB Negeri II PadangKec. Koto Tangah, Padang Sarai. Kota Padang. Sumatera Barat.Telepon : (0751) -
PROVINSI RIAU
SDLB Negeri 041Jl. Letnan Boyak, Kel. Bangkinang, Kab. Kampar 28411. Riau.Telepon : (0762) 322703
PROVINSI JAMBI
SLB – ABCD Prof. Dr. Sri Sudewi Maschun Sofyan, SHJl. Letjen Suprapto No.35, Talanaipura 36122.Telepon : (0741) 61979
PROVINSI SUMATERA SELATAN
SLB – C, C1 Karya IbuJl. Sosial Km.5 Kel. Ario Kemuning Ilir Timur, Palembang.Sumatera Selatan.Telepon : (0711) –
PROVINSI BENGKULU
SLB – ABCD Dharma WanitaJl. Melingkar No.1 Panorama, Kel. Cempaka. Bengkulu 38226.Telepon : (0736) -
PROVINSI LAMPUNG
SLB – C, C1 PKKJl. Letkol Endro Suratmin, Sukarame, Bandar Lampung KP. 35131.Telepon : (0721) 780670
PROVINSI BANGKA BELITUNG
SLB – B, C YPACJl. R. S. Bhakti Timah No. 02. Pangkal Pinang 33121Telepon : (0---) 24047
PROVINSI D. K .I. JAKARTA
SLB – A Negeri Persiapan B,CJl. Pertanian Raya, Lebak Bulus, Cilandak. Jakarta Selatan.Telepon : (021) SLB – C, C1 Asih BudiJl. Patra Kuningan XI, Kel. Menteng Dalam, Kec. Tebet.Jakarta 12950.Telepon : (021) -SLB – C, C1 Sumber AsihJl. Proklamasi No. 79, Jakarta Pusat.Telepon : (021) -
PROVINSI JAWA BARAT
SLB – ABC Negeri CiamisJl. Jend. Sudirman No. 191 Ciamis. Jawa Barat.Telepon : (0 ) 774253SLB Negeri CileunyiJl. Pandan Wangi, Cibiru Indah III, Cileunyi, Kab. Bandung. Jawa Barat.Telepon : (022) -
PROVINSI BANTEN
SLB – ABC Al-KhoiriahKampus Al-Khoiriah Citangkil, Kec. Cindawan, Kota Cilegon. BantenTelepon : (0... ) -
PROVINSI JAWA TENGAH
SLB – C, C1 Widya BhakiJl. Supriyadi No.12, Sendang Guo Pendurungan, Semarang. Jawa Tengah.Telepon : (024) -SLB – C Yayasan Pembina SLBJl. A. Yani No. 374A Kerten, Lawean, Surakarta. Jawa Tengah.Telepon : (0272) –
PROVINSI JAWA TIMUR
SLB – C Pembina Tingkat NasionalJl. Dr. Cipto, Gg VIII/32 Lawang, Malang. Jawa Timur.Telepon : (0341) 96414.SLB – BC Negeri GedanganJl. Sedati Km. 2, Gedangan, Sidoarjo. Jawa Timur.Telepon : (031) -
PROVINSI D. I. YOGYAKARTA
SLB – C Pembina Tingkat ProvinsiJl. Imogiri 224, Mendungan, Umbulharjo. D. I. Yogyakarta.Telepon : (0274) 371243.SLB – C Negeri IJl. Bintaran Tengah No.3. D. I. Yogyakarta.Telepon : (0274) 3775539.SLB – C Negeri IIJl. Penembahan Senopati No. 45 D. I. Yogyakarta.Telepon : (0274) 55152.
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
SLB – C Dharma AsihJl. Komodor Yos Sudarso, Pontianak. Kalimantan Barat.Telepon : (0561) -
PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
SLB – C NegeriJl. RTA Milono Km. 2,5 Lamhkai, Pahandut. Kota Palangkaraya.Kalimantan Tengah.Telepon : (0514) 34878
PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
SLB – C Pembina Tingkat ProvinsiJl. A. Yani Km.20 Landasan Ulin. Kotib. Banjarbaru. Kalimantan Selatan.Telepon : (0511) 705458
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
SLB Pembina Tingkat ProvinsiJl. Padat Karya, Sempija. Samarinda. Kalimantan Timur.Telepon : (0541) -
PROVINSI SULAWESI UTARA
SLB Katholik St. Anna Tomohon Palatan IIJl. Raya Tomohon, Minahasa Kp. 95362. Manado. Sulawesi Utara.Telepon : (0431) -
PROVINSI GORONTALO
SDLB GorontaloJl. Kenangan, Ds. Wumialo, Kec. Kota Utara. Gorontalo KP. 961128.Telepon : (0...) - 828235
PROVINSI SULAWESI TENGAH
SLB Negeri MarawolaJl. Anggrek No. 25, Marawola. Palu. Sulawesi Tengah.Telepon : (0451) -
PROVINSI SULAWESI SELATAN
SLB Pembina Tingkat ProvinsiJl. Daeng Tata, Parang Tambung, Makassar. Sulawesi Selatan.Telepon : (0411) 861383
SLB Negeri MakassarJl. Pahlawan, kel. Bulurokeng, Kec. Biring Kanaya, Makassar. Sulawesi Selatan.Telepon : (0411) 90243
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
SLB – C YPLBJl. Babalia Waku, Raha Kotabu, Kab. Muna Kp. 93614. Sulawesi Tenggara. Telepon : ( ) -
PROVINSI MALUKU
SLB Kota AmbonJl. Sedap Malam Nani Atas, Ds.Nania, Teluk Ambon 97232. Maluku.Telepon : (0911) –
PROVINSI MALUKU UTARA
SDLB Negeri TernateJl. Rambutan, Kp. Makassar, Kel. Ternate Utara, Kab. Maluku 97224Maluku UtaraTelepon : (0921) -
PROVINSI BALI
SLB – C Yayasan Kerta WiwekaJl. A. Yani Lumuntang Dauh, Puri Karya, Denpasar. Bali.Telepon: (0361) -
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
SLB Negeri Pembina Jl. Sonokeling, Narmada. Mataram. Nusa Tenggara Barat.Telepon : (0370) –
PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
SDLB Kab KupangJl. Tim-Tim No.17 – 18 Kelapa Lima, Kupang Utara, Kupang 85228Nusa Tenggara TimurTelepon : (0391) -
PROVINSI PAPUA/IRIAN JAYA
SLB Negeri PembinaWaena, Abepura. Jayapura. PapuaTelepon : (0967) -
U
ntuk informasi lebih l;anjut hubungi:
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONALDIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAHDIREKTORAT PENDIDIKAN LUAR BIASAJL. R. S. FATMAWATI, CIPETE, JAKARTA 12410TELP. (O21) 7693262, FAX (O21) 7693263Sumber : www.ditplb.or.id
Email: info@ditplb.or.id

DAFTAR PUSTAKA
1. W. L. Heward, 1996, Exceptional Children, Fifth Edition, Prentice-Hall, Inc, Englewood Cliffs, New Jersey,.
2. Drs. Munawir Yusuf, M.Psi, 2002, Mengenal Anak dengan Problema Belajar - Makalah, PLB FKIP Universitas Sebelas Maret, Solo – Jawa Tengah.
3. Dr. Mulyono Abdurrachman, Drs. Sudjadi.S, 1994, Pendidikan Luar Biasa Umum, Ditjen Tendik, Depdikbud, Jakarta.
4. K. Weber, S. Bennett, 1999, Special Education in Ontario Schools, Fourth Edition, Highland Press, Thornhill, Ontario, Canada.
5. Departemen Pendidikan Nasional. 2003, Data Pokok Sekolah Luar Biasa (TK, SD, SDLB, SLTPLB, SMLB) Seluruh Indonesia, Dit. PLB

Sumber

Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PPCI

Adapun Anggaran Dasar PPCI ( Persatuan Penyandang Cacat Indonesia ) dan Anggaran Rumah Tangga dapat langsung di klik pada link tersebut di samping